Bandung - Semen Padang menelan kekalahan perdana di BRI Super League 2025/2026. Kabau Sirah takluk 0-2 dari tuan rumah Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (9/8/2025).
Gol pertama Persib disumbangkan Uilliam Barros di menit ke-40 setelah memanfaatkan bola liar hasil tendangan Marc Klok yang mengenai bek lawan. Kemudian, gol kedua Persib lahir dari sepakan keras Febri Hariyadi menit ke-90.
Meski kalah, Semen Padang tidak ingin larut dalam kekecewaan. Penasehat Semen Padang, Andre Rosiade, menyebut dalam pertandingan kalah dan menang merupakan hal yang wajar.
Dia mengatakan bahwa yang terpenting adalah tim tampil dengan semangat tinggi di atas lapangan. Apalagi, mereka melawan sang juara bertahan, Persib Bandung.
"Kalah menang kan itu biasa ya dalam pertandingan,yang pasti kami puas sebagai tim, bahwa kami menghadapi juara Indonesia, kami melakukan perlawanan, di babak kedua kami mengepung pertandingan sepenuhnya di babak kedua," ujar Andre kepada wartawan.
"Di babak kedua kami mengurung dan menguasai juara Indonesia di kandangnya, berarti tim ini punya potensi," lanjutnya.
Punya Kekurangan yang Harus Dibenahi
Namun, pria yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini mengakui timnya masih memiliki kekurangan yang harus dibenahi. Terutama ketika dua legiun asingnya andalannya absen.
"Tentu butuh perubahan, apalagi dua pemain asing kami tadi tidak bisa turun ke lapangan, bek tengah dan gelandang menyerang kami satu, tentu ini akan jadi evaluasi, tapi yang jelas tim ini punya potensi," jelasnya.
Selepas laga, Andre mengungkapkan bahwa tim menghabiskan waktu satu jam di ruang ganti. Hal ini digunakan untuk melakukan evaluasi tim, termasuk rencana menghadapi laga berikutnya.
"Karena kita dikasih oleh-oleh menarik oleh PT Liga, pertandingan pertama kami melawan juara Liga 1, di kandang sang juara. Pertandingan kedua, kami dikasih oleh-oleh, juara duanya liga 1 (Dewa United)," ungkapnya.
"Tentu kami harus melakukan persiapan yang lebih matang supaya bisa meraih tiga poin," tambah mertua dari penggawa Timnas Indonesia, Arhan Pratama.
Bagaimana soal Target Tembus 5 Besar?
Disinggung mengenai target tembus lima besar, Andre tetap optimis. Menurutnya, target tersebut bisa tercapai jika pertandingan berjalan adil tanpa campur tangan mafia.
"Insya Allah, asal pertandingan berjalan dengan fair, tanpa campur tangan mafia, Insya Allah Semen Padang punya peluang," Rosiade menuturkan.
"Teman-teman bisa lihat, kalau musim lalu kita parkir bus, tadi parkir bus tidak? malah Persib yang kami kurung di babak kedua," ungkapnya.