Solo - Persis Solo akhirnya kembali memperkenalkan rekrutan asingnya untuk mengarungi BRI Super League 2025/2026. Kali ini, Laskar Sambernyawa mendatangkan striker asing, Gervane Kastaneer.
Gervane Kastaneer menjadi pemain asing kedelapan yang memperkuat Persis Solo pada musim ini. Sebelum bergabung bersama Laskar Sambernyawa, pemain Timnas Curacao ini musim lalu memperkuat Persib Bandung.
Pemain berusia 29 tahun itu pun mengungkapkan alasannya bergabung bersama Persis Solo. Faktor pertama yang menjadi pertimbangan pemain kelahiran Rotterdam, Belanda, ini adalah kenyamanan tinggal di Indonesia.
Selain itu, persaingan yang tersaji di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia juga menyajikan tantangan tersendiri baginya. Dia memperkirakan level kompetisi pada musim ini bakal semakin ketat.
“Saya dan keluarga sangat menikmati berada di Indonesia. Saya menyukai kompetisinya. Di sini adalah kompetisi yang sangat bagus dan menurut saya, musim ini akan semakin kuat,” ujar Kastaneer dalam rilis, Senin (11/8/2025).
Sudah Tak Sabar
Musim lalu, Gervane Kastaneer memang hanya separuh musim memperkuat Persib Bandung. Dia datang pada putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025, dan mencatatkan 14 penampilan dengan koleksi satu gol plus satu assist.
Saat memenuhi panggilan Timnas Curacao pada medio Juni 2025, Kastaneer sudah merasa tidak sabar untuk segera memperkuat Persis Solo. Kini, dia akan menjadi amunisi terbaru untuk menguatkan lini serang.
“Saat saya pergi memperkuat Timnas Curacao, pikiran saya sudah tertuju untuk bermain bagi Persis Solo karena saya ingin bermain di Indonesia. Saya merasa sangat menikmati dan menyenangkan bisa berada di sini,” ujar dia.
Kiprah Gervane Kastaneer
Pemain dengan nama lengkap Gervane Zjandric Adonnis Kastaneer ini memang cukup mentereng. Sebab, sebelumnya dia sudah menghabiskan banyak waktunya berkarier di kasta tertinggi Liga Belanda.
Dia tercatat pernah bermain di level ini bersama ADO Den Haag (2013-2017), NAC Breda (2018-2019), dan PEC Zwolle (2021-2023).
Sedangkan di kasta kedua, dia pernah bermain untuk FC Dordrecht (2012-2013) hingga FC Eindhoven (2016).
Tak hanya itu, dia juga punya pengalaman mentereng memperkuat Timnas Belanda U-19 hingga U-21. Namun, di level senior, pemain kelahiran 9 Juni 1996 itu memilih memperkuat Timnas Curacao pada 2018 sampai sekarang.
Amunisi Impor Kedelapan
Sejauh ini, Persis Solo telah mengamankan delapan amunisi impor untuk mengarungi BRI Super League 2025/2026. Sebelumn Kastaneer, Persis sempat melewati pertandingan pertama hanya dengan tujuh amunisi lokal.
Nama-nama yang dimaksud ialah Sho Yamamoto (Jepang), Cleylton Santos (Brasil), dan Jordy Tutuarima (Belanda), Kodai Tanaka (Jepang), Adriano Castanheira (Portugal), Xandro Schenk (Belanda), dan Fuad Sule (Irlandia).