Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkapkan kepuasannya meski timnya hanya bermain imbang kontra Timnas Tajikistan U-17 di Piala Kemerdekaan 2025.
Tim berjulukan Garuda Muda itu ditahan Tajiksitan U-17 2-2 dalam partai pertama Piala Kemerdekaan 2025 di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, pada Selasa (12/8/2025).
Dua gol Timnas Indonesia U-17 ke gawang Tajiksitan U-17 dicetak Muhammad Mierza Firjatullah pada menit ke-34 dan Fadly Alberto pada menit ke-50.
Sementara, dua gol Tajikistan U-17 ke gawang Timnas Indonesia U-17 berasal dari Zarif Zarifzoda pada menit ke-38 dan Ashuralizoda Nazrullo pada menit ke-90.
Sudah Main Baik
Nova menilai Timnas Indonesia U-17 sudah bermain baik. Dia menganggap laga kontra Tajikistan U-17 bisa menjadi pemanasan untuk Garuda Muda menuju Piala Dunia U-17 2025.
"Yang pasti saya sangat senang dengan pertandingan hari ini. Secara kualitas, kami bisa tampil sangat baik," ujar Nova.
"Saya juga melihat intensitas pertandingan yang sangat-sangat baik, sehingga ini menjadi uji coba yang sangat berharga buat kami sebelum menuju ke Piala Dunia U-17 2025."
"Di sepak bola, kita harus fokus selama 90 menit plus tambahan waktu. Gol tadi terjadi di menit-menit akhir, dan fokus pemain sedikit berkurang sehingga kami kebobolan."
"Gol pertama juga menjadi catatan, bahwa kesalahan sekecil apa pun di daerah pertahanan pasti berujung gol, apalagi melawan tim yang levelnya di atas kita," ungkapnya.
Persiapan Piala Dunia U-17 2025
Nova memang menjadikan Piala Kemerdekaan 2025 sebagai persiapan Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2025 Qatar pada 3-27 November 2025.
"Lawan-lawan di Piala Dunia U-17 2025 akan lebih baik daripada kita, sehingga fokus dan disiplin akan menjadi kunci di setiap pertandingan," imbuh Nova.