
Jakarta - Timnas Indonesia U-22 mulai menghimpun kekuatan menjelang persaingan SEA Games 2025 Thailand. Program uji coba melawan tim kuat Mali U-22 untuk laga pertama telah dimainkan.
Pasukan Indra Sjafri kalah 0-3 pada uji coba pertama, Jumat (15/11/2025), dan uji coba kedua melawan tim yang sama digelar Selasa (18/11/2025). Timnas Indonesia U-22 mendapat perjalanan yang berharga dari program ini.
Tidak hanya uji coba dan latihan intens, rencana pelatih Indra Sjafri untuk memanggil pemain-pemain abroad penuh potensi, akan semakin membuat kubu lawan di SEA Games nanti ketar-ketir.
Seperti yang diulas oleh salah satu media Vietnam, The Thao 247. Situasi skuad di Timnas Indonesia U-22 bisa membuat Garuda Muda menjadi tim paling siap menghadapi SEA Games bulan depan.
Obat Pelipur Lara

Timnas Indonesia U-22 tergabung di Grup C SEA Games 2025 bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura.Ajang multievent dua tahunan itu akan berlangsung di Thailand pada 3–18 Desember 2025.
Timnas Indonesia U-22 sudah menghimpun kekuatan dengan mengumpulkan 30 pemain yang dipanggil dalam komposisi terbaru dan akan dikerucutkan lagi.
Tidak cukup sampai di situ, nama seperti Marselino Ferdinan, Adrian Wibowo, dan Tim Geypens siap dipanggil Indra Sjafri ke ajang SEA Games nanti.
"Timnas Indonesia U-22 bawa skuad terkuat di SEA Games 2025. Ini akan menjadi penantang yang tidak mudah bagi Vietnam. Indonesia menargetkan SEA Games 2025 dengan rencana memanggil pemain-pemain terbaik, termasuk pemain berbakat yang bermain di luar negeri, untuk meningkatkan daya saing dan mempertahankan medali emas," tulis The Thao 247 edisi Minggu (16/11/2025).
"PSSI menaruh harapan besar kepada Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025, mengingat sepak bola Indonesia baru saja mengalami kegagalan di Piala Dunia. Pelatih Indra Sjafri ingin memanggil Marselino Ferdinan, Adrian Wibowo, dan Tim Geypens untuk meningkatkan kualitas skuad, meskipun para pemain ini berhak untuk tidak kembali karena SEA Games bukan bagian dari sistem FIFA."
Tangan Dingin Indra Sjafri

Ajang SEA Games cukup banyak membawa citra positif bagi Timnas Indonesia. Mereka sukses merengkuh medali emas pada edisi 2023 di Kamboja, yang saat itu menggasak Thailand 5-2 dalam partai final.
Gelar itu menyudahi puasa selama 32 tahun, sejak terakhir kali diraih saat SEA Games 1991 di Manila, Filipina. Indra Sjafri membawa tonggak sejarah baru ketika memimpin Garuda Muda meraih medali emas dua tahun lalu di Kamboja.
Indra Sjafri ditunjuk kembali memimpin Timnas Indonesia U-22 setelah para pelatih dari Belanda tidak memberikan hasil yang diharapkan.
Dengan pengalaman yang ditorehkan sang pelatih, mencerminkan keinginan untuk membangun stabilitas menjelang SEA Games.
"Pelatih Indra Sjafri dinilai sangat tepat untuk melanjutkan kepemimpinan di SEA Games 2025 berkat pengalaman dan prestasi impresifnya selama bertahun-tahun," tulis The Thao 247.
"Ia turut membantu Indonesia menjuarai Kejuaraan Asia Tenggara U-19, Kejuaraan Asia Tenggara U-22, dan khususnya medali emas di SEA Games 2023. Tonggak-tonggak ini membuat PSSI yakin bahwa pelatih ini adalah pilihan optimal untuk mempertahankan gelar," lanjut tulisan itu.
Sumber: The Thao 247
