Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / PSIM Yogyakarta Punya 3 Striker Asing, Rafinha Tak Gentar Bersaing dan Makin Tertantang

PSIM Yogyakarta Punya 3 Striker Asing, Rafinha Tak Gentar Bersaing dan Makin Tertantang

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-07-07 12:30:03
Dilihat:8 Pujian
Bomber PSIM Yogyakarta, Rafael Rodrigues alias Rafinha. (dok. PSIM Yogyakarta)

Yogyakarta - PSIM Yogyakarta sudah memiliki enam legiun asing jelang mengarungi Liga 1 2025/2026. Empat nama di antaranya merupakan pemain baru.

Keempat amunisi impor yang dimaksud ialah Nermin Haljeta (striker/Slovenia), Ze Valente (gelandang/Portugal), Deri Corfe (striker/Inggris), dan Rakhmatsho Rakhmatzoda (bek/Tajikistan).

Sementara itu, dua lainnya yakni Rafinha (striker/Brasil) serta Yusaku Yamadera (bek/Jepang). Keduanya adalah pemain musim lalu yang turut andil dalam kesuksesan PSIM Yogyakarta promosi ke Liga 1, dengan status jawara Liga 2 2024/2025.

Rafinha memberi tanggapan mengenai komposisi skuad Laskar Mataram yang saat ini dihuni tiga penyerang luar negeri. Striker asal Brasil itu tidak gentar dan siap bersaing untuk bisa mendapat kesempatan bermain.

"(Tiga striker asing) saya tidak pernah merasa gugup bersaing dengan mereka. Ini adalah tantangan tersendiri buat saya. Jika main bagus, tentunya sangat bagus untuk PSIM," ujar Rafinha pada Minggu (6/7/2025).

 


Hal yang Normal

Pemain PSIM Yogyakarta, Rafinha mencium trofi Pegadaian Liga 2 2024/2025 setelah timnya berhasil menang atas Bhayangkara FC dalam laga final yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/02/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Menurut Rafinha, hal yang wajar jika sebuah tim mempunyai tiga striker. Dia juga menilai semua rekrutan anyar PSIM punya kualitas yang bagus dan berpengalaman di kompetisi Liga Indonesia.

"Secara pribadi mereka pemain yang baik (personality). Tapi ini bukan cuma soal saya, tapi untuk tim. Ini normal di sepak bola punya tiga striker asing," kata bomber berusia 33 tahun tersebut.

"Tapi pelatih tahu yang terbaik siapa yang layak dimainkan. Jika enggak main, ya tidak apa-apa. Kita tunggu saja momen itu," lanjut pemain kelahiran Recife, Brasil itu.

 


Enjoy

Striker PSIM Yogyakarta, Rafinha melakukan selebrasi setelah mencetak gol lewat tendangan bebas ke gawang Bhayangkara FC dalam laga final Pegadaian Liga 2 2024/2025 yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Pemilik nama lengkap Rafael de Sa Rodrigues itu mengaku enjoy menjalani sesi latihan bersama rekan setim. Diketahui, skuad Laskar Mataram telah memulai sesi latihan sejak Selasa (1/7/2025).

"Latihan sangat bagus dan saya menikmatinya. Saya rasa kita akan sukses bersama-sama. Jadi mari kita lihat di latihan-latihan selanjutnya," ungkap Rafinha.

"(Teman-teman pemain baru) sangat bagus dan mereka adalah pemain-pemain yang baik. Mari kita lihat apakah kita bisa bekerja bersama dengan baik atau tidak, tapi saya harap kami bisa bekerja sama dengan baik," ucapnya.

 


Andalan Laskar Mataram

Klub berlogo Tugu Pal Putih itu menjadi satu di antara tiga tim promosi yang akan berlaga di Liga 1 musim mendatang. PSIM naik kasta bareng Bhayangkara FC dan Persijap Jepara.

Keberhasilan Laskar Mataram meraih gelar juara tak lepas dari peran mantan pemain PSCS Cilacap tersebut. Rafinha mampu mengukir 20 gol dari 22 pertandingan.

PSIM memang sangat bergantung pada Rafinha di lini depan. Bisa dibilang, pemain berpostur 170 cm itu merupakan pembelian terbaik Laskar Mataram pada musim lalu.

Performa apik tersebut membuat Rafinha dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 2 2024/2025. Hanya, dia gagal menyabet gelar top scorer lantaran kalah selisih satu gol dari pemain Persipura Jayapura, Ramai Rumakiek.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}